Postingan

Warga Ukraina Merindukan Masa Damai di Tengah Kehancuran Ukraina

Darkroastpress -  Cuaca dingin menyelimuti Ibu Kota Kiev pada Senin (28/2) malam waktu setempat. Di hari yang sama, sejumlah perwakilan dari dua negara, Rusia dan Ukraina saling bertatap muka bernegosiasi di Gomel. Mencari jalan tengah menyudahi invasi Rusia terhadap Ukraina. Di tengah banyaknya penantian akan hasil perundingan tersebut. Raungan sirene penanda adanya serangan udara tak pernah berhenti terdengar.  Menembus kesunyian kota yang kini porak poranda. Beginilah suasana hari keenam invasi Rusia ke Ukraina. Tak seorang word play here penduduk Ukraina yang berani bertanya. Mengapa kehancuran ini bisa terjadi. Hanya berharap adanya sebuah perdamaian. Di tengah guncangan ledakan tak berkesudahan. Dan menghancurkan pusat kota Kiev. Pasukan Rusia juga tidak hentinya berdatang. Iringan storage tank tertangkap citra satelit. Tetapi gempuran Rusia tak menyurutkan Ukraina. Serangan balasan menargetkan pesawat tempur dan helikopter Rusia terus mereka lakukan. Sementara di kota-kota Ukra

Pemerintah Ukraina Minta Bertemu Pemimpin Rusia Bahas Krisis

Jakarta -  Ukraina menyerukan pertemuan dengan Rusia membahas ketegangan yang semakin memanas di perbatasannya. Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba menyampaikan Rusia telah menolak permintaan resmi untuk menjelaskan terkait penempatan pasukannya di perbatasan. Kuleba mengatakan "langkah selanjutnya" yaitu meminta pertemuan dalam waktu 48 jam untuk meminta kejelasan terkait rencana Rusia. Rusia membantah berencana menyerang Ukraina walaupun telah menempatkan 130.000 pasukannya di perbatasan Ukraina. Tapi beberapa negara Barat telah memperingatkan potensi serangan Rusia, di mana AS mengatakan Moskow bisa mulai melakukan serangan udara kapan saja. Belasan negara mendesak warga negaranya untuk meninggalkan Ukraina, dan beberapa negara menarik para staf kedutaannya dari ibu kota Kyiv. CBS Information melaporkan, AS sedang bersiap menarik seluruh personelnya dari Kyiv dalam waktu 24 jam, mengutip tiga sumber. Kuleba mengatakan Ukraina meminta jawaban dari Rusia apa tujuan me